Bagaimana cara membuat kalimat question taq dalam bahasa Inggris dapat Anda perhatikan penjelasan berikut ini. Question tag adalah bentuk penegasan dalam sebuah kalimat bahasa Inggris. Pernahkah Anda mendengar kalimat seperti ini dalam bahasa Indonesia?
“Yang ini, bukan?”
“Bukan yang ini, ya?”
“Aku lanjutkan, nggak?”
Dapat Anda lihat bahwa setiap kalimat ditegaskan oleh penegasnya. Kata “bukan” untuk menegaskan kalimat positif dan sebaliknya “ya” untuk menegaskan kalimat negatif. Bentuk kalimat ini juga dikenal dalam bahasa Inggris dan disebut sebagai question tag. Berikut ini aturan cara Membuat Kalimat Question Tag.
Pada dasarnya, question tag dibuat dengan auxiliary ditambah subjek dari kalimat yang dimaksud. Jika tanya negatif, kita tambahkan “n’t” di belakang auxiliary tersebut.
– He is not serious, is he? (Dia tidak serius, kan?)
-> Ini adalah kalimat negatif, auxiliary-nya adalah is dan subjeknya adalah he.
– He is serious, isn’t he? (Dia serius, bukan?)
-> Ini adalah kalimat positif, auxiliary-nya adalah is dan subjeknya adalah he. Oleh karena itu, kita harus tambahkan “n’t” di belakang is.
Namun, ada beberapa pengecualian yang perlu diperhatikan.
=> Jika subjeknya I (saya), to be yang digunakan adalah am. Akan tetapi, penegas yang digunakan bukan am not. melainkan are not.
– I am going to be okay, aren’t I? (Aku akan baik-baik saja. kan?)
=> Jika kita benar-benar sudah tahu tentang sesuatu, question tag sedikit berbeda.
Bandingkan kedua kalimat berikut.
– Rosi writes an article, doesn’t she? (Rosi menulis sebuah artikel, kan?)
-> Dalam kalimat ini, pembicara belum tahu apakah Rosi menulis artikel.
– Oh. Rosi writes an article, does she? (Oh. Rosi menulis sebuah artikel, ya?)
-> Dalam kalimat ini, pembicara sudah tahu bahwa Rosi menulis artikel dan ini hanya ditujukan untuk membuat percakapan berlangsung dengan menyenangkan.
=> Setelah these/those atau -one/-body, kita menggunakan subjek they pada question tag-nya.
– These cars belong to us, aren’t they ? (Mobil-mobil ini milik kita, kan?)
– Somebody stole your wallet, didn’t they? (Ada yang mencuri dompetmu, ya?)
=> Setelah this/that atau -thing, subjek pada question tag adalah it.
– This is mine, isn’t it? (Ini punyaku, kan?)
– Something should be wrong here, shouldn’t it? (Pasti ada yang salah di sini, ya nggak?)
=> Move on, won’t you? (Maju terus, ya!)
– Peringatan positif dan menggunakan tag negatif.
=> Don’t mess around, will you? (Tolong, jangan bikin ulah)
– Tag positif setelah kalimat negatif, biasanya untuk peringatan atau menandakan kekesalan.
=> Stay where you are, can’t you? (Bisa nggak, sih, jangan ke mana-mana?)
– Menandakan ketidaksabaran atau kekesalan. => Stand by me, will/would/can/could you? (Tolong temani aku, ya!)
– Terkesan halus.
Demikian penjelasan tentang Membuat Kalimat Question Tag. Selanjutnya, dalam pembentukan kalimat dalam bahasa Inggris, terdapat beberapa pembahasan lainnya yang meliputi cara membuat kalimat sederhana (simple sentence), Sentence Types (Tipe Kalimat), Negative Sentences (Kalimat Negatif), The Imperative (Kalimat Perintah), Yes-No Questions and Answers (Kalimat Tanya Ya-Tidak dan Jawabannya), WH-Questions and Answers (Kalimat Tanya “WH” dan Jawabannya, Negative Questions (Kalimat Tanya Negatif), Question Tags (Label Kalimat Tanya), Echo Questions and Exclamations (Kalimat Tanya Gaung dan Seruan), Sentence Abstraction 1 (Abstraksi Kalimat 1), Sentence Abstraction 2 (Abstraksi Kalimat 2), Sentence Emphasis (Penekanan Kalimat), Empty Subjects (Subjek Kosong), dan Multiple-Word Modifiers (Modifier Majemuk).
Download Inovasi Belajar Mudah, Cepat, dan Praktis Menguasai Materi Tes dan Ilmu Pengetahuan
Tes TOEFL, Ujian Nasional, Tes CPNS, SBMPTN, CAT CPNS
